b9XScSiP5uprs4OZDaq3ViZP3v7bKOTFGF0XWHYM
Bookmark

Membedakan Bakso Babi atau Sapi

Tips dan Cara Membedakan Bakso Babi atau Sapi -






Beberapa waktu yang lalu, warga indonesia dikejutkan dengan berita ditemukannya bakso yang menggunakan campuran daging babi. Tentu saja berita ini meresahkan Anda terutama bila Anda adalah pecinta dan penikmat bakso. Hal yang paling mngejutkan lagi adalah, penemuan bakso yang menggunakan daging babi tidak hanya ditemukan di ibu kota saja, tetapi juga sampai daerah Purwokerto dan Bengkulu. Hal ini sudah pasti menjadikan Anda juga curiga saat menyantap danging yang biasanya memakai olahan daging sapi atau lembu ini.

Lalu, bagaimanakah tindakan preventive yang Anda lakukan untuk membedakan antara bakso yang terbuat dari daging sapi murni dan bakso yang memakai campuran daging babi di dalamnya? Sebenarnya ada beberapa hal yang bisa Anda perhatikan untuk mengetahui perbedaan antara bakso sapi dan bakso babi. Untuk lebih jelasnya, simak dan perhatikan beberapa hal berikut ini.


Cara Membedakan Bakso Babi atau Sapi


Berikut adalah tips dan cara yang dapat Anda lakukan untuk membedakan antara bakso yang terbuat dari daging sapi atau bakso yang telah dicampuri dengan daging babi.

1. Cermati aromanya

Aroma daging yang dihasilkan oleh sapi dan babi tentu berbeda. Setelah bakso daging babi direbus di dalam panci, biasanya akan tercium aroma khas daging babi yang lebih amis dibandingkan aroma daging sapi. Untuk itu anda sebaiknya waspada jika aroma bakso yang akan anda konsumsi tidak seperti aroma daging sapi kebanyakan.

2. Cermati teksturnya

Daging babi celeng memiliki tekstur lebih kasar. Jika dijadikan bakso, maka akan mudah pecah bila ditusuk sendok. Jika Anda memakan bakso yang sudah terlihat seperti itu, maka lebih baik berhenti memakannya. Bisa saja bakso tersebut memang dicampuri dengan daging babi.

3. Cermati rasanya

Jika bakso tersebut sudah tercampur degan daging babi, maka rasanya pun sedikit berbeda. Bakso tersebut, saat dikonsumsi akan terasa lebih gurih. Namun, ada juga pedagang bakso yang licik dengan menambahkan bawang putih untuk menghilangkan ciri khas bau daging babi tersebut.

4. Perbedaan harga

Anda patut mencurigai harga bakso yang dijual murah di pasaran. Bakso oplosan yang dijual pasaran itu bisa saja mengandung babi karena dijual murah. Bakso oplosan biasanya dijual seharga Rp. 300 hingga Rp. 1.500 per butir, sesuai ukuran. Sedangkan, bakso sapi ukuran terkecil biasanya dijual dengan harga Rp. 1000 per butir. Agar tidak tertipu bakso tersebut mengandung babi atau tidak, alangkah baiknya membeli bakso yang sudah dikemas saja dan terdapat tulisan halalnya.

Semoga tips ini bermanfaat buat kita semua


super-bee.blogspot.com/2012/12/tips-dan-cara-membedakan-bakso-babi-atau-sapi.html
Posting Komentar

Posting Komentar