b9XScSiP5uprs4OZDaq3ViZP3v7bKOTFGF0XWHYM
Bookmark

Kenapa Dilarang Tidur Saat Pagi dan Tidur Sore




Langsung saja kita baca kenapa sih kok Tidak Boleh Tidur Pada waktu Pagi Hari dan Saat Sore menjelang Maghbrib

Dalam Islam, semua perbuatan bisa menjadi ibadah. Begitu pula tidur, seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah saw. Dalam Al-Quran, Allah swt pun menyuruh kita untuk tidur. Namun, ternyata ada dua waktu tidur yang dianjurkan oleh Rasulullah untuk tidak dilakukan yaitu:

1. Tidur di Pagi Hari Setelah Shalat Shubuh (pukul 6 pagi sampai pukul 12 siang)

Dari Sakhr bin Wadi’ah Al-Ghamidi radliyallaahu ‘anhu bahwasannya Nabi shallallaahu ‘alaihi wasallam bersabda :

”Ya Allah, berkahilah bagi ummatku pada pagi harinya” (HR. Abu dawud 3/517, Ibnu Majah 2/752, Ath-Thayalisi halaman 175, dan Ibnu Hibban 7/122 dengan sanad shahih).
Ibnul-Qayyim telah berkata tentang keutamaan awal hari dan makruhnya menyia-nyiakan waktu dengan tidur, dimana beliau berkata :

“Termasuk hal yang makruh bagi mereka – yaitu orang shalih – adalah tidur antara shalat shubuh dengan terbitnya matahari, karena waktu itu adalah waktu yang sangat berharga sekali. Terdapat kebiasaan yang menarik dan agung sekali mengenai pemanfaatan waktu tersebut dari orang-orang shalih, sampai-sampai walaupun mereka berjalan sepanjang malam mereka tidak toleransi untuk istirahat pada waktu tersebut hingga matahari terbit. Karena ia adalah awal hari dan sekaligus sebagai kuncinya. Ia merupakan waktu turunnya rizki, adanya pembagian, turunnya keberkahan, dan darinya hari itu bergulir dan mengembalikan segala kejadian hari itu atas kejadian saat yang mahal tersebut. Maka seyogyanya tidurnya pada saat seperti itu seperti tidurnya orang yang terpaksa” (Madaarijus-Saalikiin 1/459).

2. Tidur Sebelum Shalat Isya’ (pukul setengah 4 sore sampai pukul setengah 8 malam)

Diriwayatkan dari Abu Barzah radlyallaahu ‘anhu : ”Bahwasannya Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam membenci tidur sebelum shalat isya’ dan mengobrol setelahnya” (HR. Bukhari 568 dan Muslim 647).

Mayoritas hadits-hadits Nabi menerangkan makruhnya tidur sebelum shalat isya’. Oleh sebab itu At-Tirmidzi (1/314) mengatakan : “Mayoritas ahli ilmu menyatakan makruh hukumnya tidur sebelum shalat isya’ dan mengobrol setelahnya. Dan sebagian ulama’ lainnya memberi keringanan dalam masalah ini. Abdullah bin Mubarak mengatakan : “Kebanyakan hadits-hadits Nabi melarangnya, sebagian ulama membolehkan tidur sebelum shalat isya’ khusus di bulan Ramadlan saja.”

Al-Hafidh Ibnu Hajar berkata dalam Fathul-Baari (2/49) : “Di antara para ulama melihat adanya keringanan (yaitu) mengecualikan bila ada orang yang akan membangunkannya untuk shalat, atau diketahui dari kebiasaannya bahwa tidurnya tidak sampai melewatkan waktu shalat. Pendapat ini juga tepat, karena kita katakan bahwa alasan larangan tersebut adalah kekhawatiran terlewatnya waktu shalat.”

efek yang ditimbulkan ketika bobo pagi:
1. Bobo pagi menaikan kadar darah putih di dalam tubuh kita, menyebabkan rawan kena penyakit kanker darah. Paling parah jam 10 pagi sampai jam 12 siang, jam segitu tuh yang paling bikin ngantuk.

2. Kata orang tua dulu "Jangan tidur pagi, nanti rezekinya dipatok ayam", lha memang benar, pagi adalah waktu bekerja dan mencari rezeki yang halal. Misalnya buka warung jam 9 pagi, padahal yang mau beli udah ngantri dari jam 7.. lalu si pembeli pada kesal dan akhirnya gak jadi beli.. rezeki pun hilang.

efek yang ditimbulkan ketika bobo sore:
1. Bobo sore mempunyai resiko terkena sakit liver, apalagi yang mempunyai histori hepatitis.

2. Bobo sore menurut penelitian, bisa menyebabkan gila. Berawal dari linglung, bingung, kemudian gila pelan2.

3. Jam 3 sampai jam setengah 7 malam itu matahari mengeluarkan sinar gamma yang berbahaya.

3. Kata orang dulu "Tidur sore banyak penyakit", betul sekali. Tidur sore sama aja ternak penyakit.



Google
Posting Komentar

Posting Komentar