b9XScSiP5uprs4OZDaq3ViZP3v7bKOTFGF0XWHYM
Bookmark

Sejarah Permainan Catur





Catur memang merupakan sebuah permainan yang banyak digemari setiap orang. Permainan yang tidak memandang umur ini ada diseluruh penjuru dunia dan memiliki satu peraturan yang sama. Jadi setiap orang dapat bermain catur dengan siapa saja yang ada di negara lain meski mereka tidak dapat saling berkomunikasi satu sama lain. Jika berbicara tentang permainan strategi ini, tak banyak memang yang mengenal darimana sebenarnya permainan ini berasal dan siapa yang menciptakan atau yang memainkannya untuk pertama kalinya.

Banyak Yang Tahu catur, Tapi Tak Tahu Sejarahnya

Hampir sama seperti sepakbola, catur merupakan sebuah permainan yang sudah lama sekali dimainkan namun untuk mengetahuinya secara tepat datang dari negara mana permainan ini memang agak sulit diputuskan. Hanya sebuah federasi tertentu lah yang bisa mencetuskan sebuah permainan datang dari mana, seperti yang telah diputuskan oleh FIFA kepada sepakbola. Catur juga memiliki sejarah tersendiri sama seperti permainan bola kulit. Dari catur tradisional hingga catur modern, semua permainan kuno telah mengalami revolusinya masing-masing seiring dengan perkembangan jalan.



Menurut beberapa ahli catur, permainan ini pertama kali lahir di Persia. Namun untuk kata catur ini sendiri berasal dari bahasa Sanskrit yang memiliki arti empat divisi tentara. Meski banyak kata lain untuk mengungkapkan permainan tersebut, namun catur merupakan salah satu bahasa yang juga sudah banyak digunakan untuk memberikan istilah pada permainan ini termasuk di negara Indonesia. Permainan catur sendiri mulai berkembang dimulai pada abad ke 4 di India. Tak dapat dipungkiri juga kalau negara-negara lainnya seperti yang ada pada Eropa juga ikut mengembangkan permainan ini, hingga akhirnya permainan ini terbentuk seperti yang ada pada saat sekarang ini.



Berbeda pendapat yang tertulis pada My Undersky, disana dikatakan kalau konon katanya permainan strategi perang ini pertama kali diciptakan oleh orang yang bernama Shi Sho. Dia adalah seorang hakim bangsa Hindi. Dia menciptakan permainan itu karena ada sebuah permintaan dari Raja Balhat. Asal mula Raja Balhat menyuruh Shi Sho menciptakan permainan tersebut dikarenakan pada saat itu Raja Persia sudah menciptakan permainan yg tidak kalah unik, yaitu permainan dadu, beliau menyombongkan diri pada Raja Balhat, sehingga Raja Balhat terisinpirasi untuk menyaingi Raja Persia dengan membuat permainan yang tidak kalah unik, yaitu catur. Tapi karena perkembangan di tiap negara tidak merata, banyak yang menemukan metode-metode permainan yang serupa dengan catur.



Pertama kali, papan catur katanya terbuat dari 100 kotak bahkan lebih. Selain jumlah kotak yang ada papan catur tersebut berlebihan, ternyata dulu masih tidak ada batasan untuk permainan ini. Jadi untuk satu kali bertanding dapat menghabiskan waktu hingga berhari-hari. Perubahan pada catur pun datang pertama kali pada abad ke 12 dimana mulai sudah ada pasukan-pasukan pada permainan seperti Raja, Ratu, Patih, Kuda, Benteng dan Pion. Pada jaman itu, Pion tidak dapat berjalan sama seperti sekarang ini, dimana Pion hanya dapat berjalan satu langkah saja meskipun itu pada langkah pertama.



Perkembangan catur pun terus berjalan hingga abad ke 19. Berbeda dengan yang ada saat ini, catur jaman dahulu dimainkan oleh 4 orang dimana pertandingan 2 lawan 2. Seperti sebuah perang sungguhan, dua orang beradu argumen untuk membuat strategi demi mengalahkan musuhnya. Bisa dibilang suatu perwakilan seorang raja dan penasehatnya. Catur pun terus berevolusi dengan adanya sebuah turnamen untuk permainan ini untuk yang pertama kalinya di London pada tahun 1834. Dari sanalah tercetak seorang pecatur profesional pertama yang bernama Gioacchino Greco. Bukan hanya itu saja yang telah berubah, peraturan baru pun tercipta disana, dimana setiap permainan hanya dibatasi dengan waktu yang tidak begitu lama, yaitu 2 jam saja.

Tak berbeda dengan data yang kami dapatkan dari My Undersky, situs 1 Berita Unik mengatakan kalau papan catur juga berasal dari Raja Hindu, namun tidak disebutkan disana siapa nama dari raja Hindu tersebut. Papan catur terbuat dari  kayu eboni dan gading untuk dipersembahkankan kepada kekaisaran persia.Adapun Papan catur yang berwarna hitam putih mengandung bahwa putih menyerang keburukan sedangkan hitam menyerang kebaikan.



 indogamers.com
1 komentar

1 komentar