b9XScSiP5uprs4OZDaq3ViZP3v7bKOTFGF0XWHYM
Bookmark

Memilih Cemilan Saat Nonton Bola




Paling enak memang nonton bola sambil ngemil, namun agak sulit untuk tetap mempertahankan pola makan yang sehat saat menonton pertandingan bola. Sebab nonton pertandingan bola  itu lebih ke arah kegiatan indulgent atau memanjakan diri. Sedangkan senang-senang itu ya maunya makan enak.Dan masalahnya lagi, kebanyakan makanan enak itu adalah makanan yang tidak sehat. Jadi jangan heran kalau makanan tak sehat yang jadi teman nonton sepakbola.
Dalam kesenangan menonton bola ini, biasanya kegiatan dimulai dengan nongkrong di kafe sejak pukul 23.00. Pertandingan dimulai sekitar pukul 02.00 dan berakhir dua jam kemudian. Kegiatan menonton pada saat dini hari ini memerlukan ketahanan tubuh akan serangan kantuk, makanya banyak orang melarikan diri pada cemilan.
Akan tetapi banyak orang yang beranggapan cemilan pada malam hari dapat membuat berat badan bertambah. Memang bisa dikatakan demikian karena cemilan itu biasanya identik dengan makanan bertepung, manis dan berminyak, atau berlemak. Bahaya yang mengancam dari makanan jenis ini adalah rasa lapar yang cepat datang, sehingga timbul keinginan makan terus-menerus.
Misalnya ngemil biskuit dan goreng-gorengan. Biskuit dan goreng-gorengan itu mengandung banyak gula. Ini akan merangsang insulin, sehingga timbul rasa lapar lagi. Tanpa terasa kita akan makan banyak sekali. 
Memang sulit untuk tidak makan camilan berlemak, bertepung, dan berminyak saat menonton bola, karena biasanya jenis camilan inilah yang menyenangkan. Tapi siapa bilang tidak ada cemilan yang sehat?
Sebagai ganti dari cemilan yang manis dan bertepung tersebut disarankan untuk mencari camilan sehat tanpa lemak dan membutuhkan waktu lama untuk memakannya, seperti kacang. Kacang ini mengandung kalori tinggi yang bisa mengenyangkan perut. Dengan demikian Anda tidak akan tergoda untuk mengkonsumsi makanan berlemak lainnya.
Intinya cermat-cermatlah memilih cemilan
Jadi siapa bilang tidak boleh ngemil saat nonton bola?
Posting Komentar

Posting Komentar